Kredibell.com (Mesuji) — Puluhan Masyarakat Desa Wira Bangun, Kecamatan Simpang Pematang melakukan aksi pemasangan spanduk yang bertuliskan tuntutan serta tagih janji (hutang) Pemerintah Daerah Mesuji, pada Rabu (19/4/2023).
Masyarakat memasang spanduk ini di dua lokasi berbeda. Yakni di pembangunan masjid agung wisata reliqi dan lokasi calon pembangunan gedung KIR yang berada di wilayah Desa setempat.
Hutang Pemda Mesuji ini berupa pembangunan jalan lingkungan sesuai dengan isi perjanjian penyerahan tanah hibah dari Desa Wira Bangun ke Pemda Mesuji pada tahun 2021 lalu.
Kordinator aksi, Lando saat dimintai keterangannya mengatakan, bahwa pada dasarnya Masyarakat sudah benar-benar lelah menunggu janji-janji pemerintah daerah sejak tahun 2021.
Menurutnya, pemerintah daerah sekarang ini maupun yang dulu tampak tidak beritikad membayar hutangnya kepada Masyarakat Wira Bangun.
“Ya pada hari ini kami Masyarakat Wira Bangun melakukan pemasangan spanduk di lokasi tanah hibah dari Desa Kami, dan perlu diketahui dalam hal pemasangan benner ini kita bukan mau meminta kepada pemerintah untuk dibangunkan jalan, melainkan kami menagih komitmen kesepakatan yang dulu disepakati bersama bahwa ketika masyarakat rela menghibahkan tanahnya kepada pemerintah maka pemerintah siap anggarkan dana untuk pembangunan jalan tersebut. Saat itu Bupati Mesuji masih dipimpin Haji Saply th,” jelas Lando.
Masih kata Lando, jika dengan pemasangan bener tersebut masih tidak mendapat respon positif dari pemerintah daerah mesuji, maka Masyarakat akan mendirikan tenda dan akan menduduki lokasi tersebut.
“Kedepan jika tidak ada tindak lanjut dari pemerintah daerah terkait pembangunan jalan tersebut maka kami akan mendirikan tenda di lokasi tersebut dan menghentikan semua kegiatan yang ada,” tegasnya berapi-api. (GST).