Beranda Daerah Kakam Gunung Tapa Udik di duga gunakan SPJ Fiktif Dana Desa TA...

Kakam Gunung Tapa Udik di duga gunakan SPJ Fiktif Dana Desa TA 2021 dan 2022

162
0
BERBAGI

KREDIBELL.COM (TULANGBAWANG) – Kepala Kampung Gunung Tapa Udik Kecamatan Gedung Meneng Tulangbawang Daut diduga kuat melakukan penyimpangan terhadap realisasi anggaran Dana Desa (DD) tahun 2021 dan 2022 hingga mencapai milyaran rupiah.

Dimana Indikasi Penyimpangan diperkuat oleh keterangan aparat hukum serta pihak dinas dinas terkait yang memberikan peryataan jika penggunaan DD Tahun 2021-2022 tidak memiliki Surat Pertanggung jawaban (SPJ) sama sekali (Fiktif) Namun realisasinya hingga mencapai 100 persen.

Keadaan tersebut semakin di perparah lantaran di duga kuat juga dalam penyimpangan terhadap anggaran DD tersebut di sinyalir melibatkan berbagai pihak tertentu seperti Aparatur kampung, Kecamatan bahkan hingga Dinas Instansi terkait disinyalir turut serta membantu kelancaran perbuatan melawan Hukum yang dilakukan oleh oknum mantan Kepala Kampung setempat (Daut).

Diungkapkan oleh salah satu pihak aparatur Kampung setempat jika sejak di pimpin oleh Daut sebagai Kakam Gunung Tapa Udik tidak ada sama sekali kemajuan yang signifikan dikampung setempat malahan tingkat kesejahteraan warga makin menurun.

Sehingga lanjutnya,terjadi krisis kepercayaan para warga masyarakat terhadap Daut,yang berimbas Daut lagi tidak terpilih sebagai Kakam dalam pagelaran Pilkakam beberapa waktu lalu.

“Dia (Daut red) kalah dalam pemilihan kakam karena warga tidak lagi percaya dengan kepemimpinanya,terbukti saat ini terjadi persoalan Hukum Indikasi penyelewengan DD tahun 2021-2022 yang dilakukan oleh Daut,”bebernya.

Dimana penyelewengan uang negara yang mencapai milyaran tersebut urainya,diduga dipergunakan oleh Daut untuk berbagai kepentingan pribadi dan biaya pencalonan dirinya sebagai Kakam.

“Bayangkan dalam kurun dua tahun 2021-2022 Milyaran DD entah-entah dipergunakan untuk apa, padahal uang itu uang negara yang diberikan negara untuk kemajuan kampung dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,nyatanya kampung kami ini malah menjadi kampung tertinggal,dari kampung-kampung di Kecamatan gedung meneng ini.”paparnya.

Lebih Dalam sumber memberikan peryataan jika sampai sekarang pihak kampung belum bisa mempertanggung jawabkan pengunaan DD 2021-2022.

“Ia benar Pak Daut saat ini kebinggungan karena SPJ Pengunaan Anggaran DD 2021-2022 belum disampaikan kepada Pemerintah Pusat,melalui Pemerintah setempat,saya mendapat informasi jika pekan depan hari Selasa Pak Daut serta Aparatur kampung terkait dipanggil untuk dilakukan pemeriksaan oleh Inspektorat Tulangbawang,”ujarnya.

Oleh sebab itu Sambungnya,sebagai salah satu pihak aparatur Kampung Gunung Tapa Udik kecamatan Gedung Meneng,meminta kepada Aparat Penegak Hukum (APH) melakukan pemeriksaan terhadap mantan Kakam Daut beserta kroni-kroninya.

“Mereka semua yang terlibat dalam pengelolaan DD 2021-2022 wajib dipanggil dan diperiksa APH,indikasi penyelewengan DD 2021-2022 mencapai Milyaran,saya yakin banyak pihak-pihak yang terlibat melancarkan Aksi mantan kakam Daut,artinya siapapun yang turut serta harus ikut bertanggung jawab, sebab mana mungkin bisa cair uang DD tanpa SPJ sama sekali Sampai saat ini kecuali pak Daut di bantu oleh pihak pihak terkait,”tegasnya.

Sementara Sekretaris Desa Gunung Tapa Udik Badarudin secara sekilas membenarkan adanya SPJ fiktif yang di duga di lakukan oleh Daut selaku Kakam setempat.

“Kalau mengenai masalah itu langsung saja ke yang bersangkutan mas soalnya nanti saya bicara yang sebenarnya saya di salahkan dan semua omongan saya tidak ada yang benar lagi jadi langsung saja ke dia (Daut Red) biar dia saja yang menjelaskan dari pada saya bicara sejujurnya saya di salahkan,” ungkap nya.

Sedangkan saat di tanya mengenai apakah benar pihak Inspektorat melakukan pemanggilan terhadap pihaknya Badarudin tidak berkilah.

“Iya ada telpon dan wa dari pihak Inspektorat tetapi Karena saya lagi di jalan jadi belum bisa menjelaskan detail terkait pemanggilan itu namun benar adanya,” ucapnya seraya menutup telpon.

Hingga berita ini diturunkan mantan Kakam Gunung Tapa Udik kecamatan Gedung Meneng Kabupaten Tulangbawang Daut,belum bisa dihubungi untuk diminta konfirmasi terkait dengan dugaan SPJ Bodong atau fiktif DD 2021-2022. (Win).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here