Kredibell.com (Mesuji) – Aset Pemda Mesuji berupa Rice Milling Plant (RMP) di Desa Wonosari, Kecamatan Mesuji Timur, Kabupaten Mesuji tampak usang bagai sebuah bangunan tua tak berpenghuni, pada Kamis (3/10/2024). Terlihat di lokasi bangunan itu tertutup pagar besi. Masyarakat setempat mengatakan, lebih dari setengah tahun lamanya RMP tak beroperasi dan terkunci gembok.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan Mesuji, Arif Dwiyanto membenarkan keadaan RMP usang tersebut. Dirinya juga menyebutkan beragam permasalahan atau kendala yang sedang melanda RMP, sehingganya sudah cukup lama tak beroperasi.
“Terakhir di bulan Maret RMP beroperasi. Masalahnya ya karena tidak anggaran pengelolaan RMP, juga ada kendala kerusakan mesin dan pasokan listrik,” ujar Kadis Arif dikonfirmasi pada Kamis, (3/10/2024).
Kadis Arif mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan pihak BAPPEDA Mesuji atas kerusakan beberapa mesin dan listrik RMP.
“Nanti kami bekerja sama tim tenaga ahli melakukan penilaian atas kondisi RMP. Apa saja yang rusak dan perlu diperbaiki, barulah di tahun depan kita anggarkan perbaikan RMP supaya lekas bisa dioperasikan,” jelasnya.
Tidak adanya ketersediaan anggaran pengelolaan juga modal RMP faktor penghambat aset Pemda tersebut bisa berkembang. Sejak selesai dibangun pada tahun 2009 silam, sambung Arif, RMP belum pernah menghasilkan serupiah pun pendapatan asli daerah (PAD).
Kadis Arif berencana menyiapkan tata kelola RMP akan melibatkan Bumdesma dari berbagai desa sekitar.
Dijelaskan olehnya, jika keterlibatan Bumdesma sendiri berperan untuk mengambil hasil gabah dari petani yang kemudian diolah di RMP. Sedangkan untuk pemasarannya nanti bakal diurus oleh Bumdesma dan pengurus RMP yang dibentuk.
Atas kondisi ini, Fuad Amrulloh yang merupakan calon wakil bupati Mesuji nomor urut 4 Pilkada serentak mendatang angkat bicara. Kata Fuad, Prapto-Fuad punya program unggulan untuk mengentaskan permasalahan tersebut.
“Dengan kehadiran BUMD nanti, insya Allah RMP tata kelola RMP bakal berkembang pesat. RMP jadi ladang subur PAD. Kesejahteraan para petani pun bisa terakomodir dengan baik lewat daya jaga harga jual gabah lewat permodalan yang dimiliki oleh BUMD. Kuncinya tak lain, coblos Prapto-Fuad nomor urut papad (4). Kami menang dan dilantik, insya Allah Mesuji bakal diguyur banyak kemakmuran serta kemajuan. Amin,” pungkas Fuad. (GST)
