Kredebell.com (Lamtim) —Bangunan jalan milik kabupaten Lampung timur yang teretak di bedeng 46 menuju bedeng 47 ,di lokasi kecamatan Batanghari kabupaten Lampung timur ,saat ini saat ini sudah banyak terkelupas kembali , padahal pekerjaan proyek jalan tersebut baru di bangun sekitaran bulan November) Desember Tahun 2022 yang lalu.
Berdasarkan hasil investigasi wartawan koran ini dilapangan , proyek pembangunan jalan yang berada di lokasi bedeng 46-47 kecamatan Batang Hari sudah banyak yang terkelupas, di duga pada saat pengerjaannya di lakukan oleh pihak rekanan asal jadi.
Mirna Hayati selaku Camat Batang hari saat di konfirmasi wartawan koran ini ,rabu 25/1 membenarkan bahwa kerjaan jalan itu sudah terkelupas dan sudah kami sampaikan ke dinas Ter kait yakni Dinas PUTR, jelasnya.
Menurutnya, terkelupasnya jalan yang baru di bangun dan selesai bulan kemaren akibat mobil truk ber muatan tanah, yang di duga melebihi kapasitas atau besar dugaan pekerjaan tersebut dikerjakan kurang profesional, jelasnya
Terpisah , Mugiyadi selaku anggota DPRD Lampung Timur yang juga selaku wakil rakyat dari daerah pemilihannya menjelaskan sudah menjadi agenda komisi,kami akan melakukan monep di wilayah timur di mulai dari kecamatan Pekalongan,dan semua di wilayah timur kasus nya sama terkait bangunan jalan rata rata sama mas,
Hal yang sama di ungkapkan oleh masyarakat luas yang sering melintasi jalan tersebut Kardi, seharusnya jalan tersebut belum rusak mengingat masih belum lama selesai dikerjakan tetapi ini aneh belum genap seumur jagung jalan tersebut sudah banyak yang mengelupas ,jelasnya sambil membawa pisang dari kebun miliknya.
Dikatakan Kardi , kalau menurut warga sekitar pada saat pengerjaan proyek bangunan tersebut, ketebalan jalan ini kurang memadai untuk lintas kendaraan roda empat jenis truk ber muatan berat seperti pasir batu dan lainya,”karena jalan ini milik kabupaten, seharunya pembangunan jalan kabupaten harus memenuhi kualitas di sesuaikan beban berat kendaraan yang sering melintas,
Kami berharap selaku masyarakat meminta kepada pemerintah kabupaten Lampung timur terutama Bapak Bupati ,M Dawam Rahardjo serta jajaran wakil rakyat DPRD Lampung timur agar meninjau kerjaan yang baru selesai bulan kemaren di th 2022 sebagian sudah tetkelupas.
” Kalau ,pada saat peninjauan nanti di temukan bahwa pekerjaan tersebut tidak sesuai maka kami mengharapkan untuk memberikan sangsi tegas kepada pihak rekanan, sehingga kedepan tidak adalagi pihak rekanan yang akan mengerjakan pekerjaannya dengan asal-asalan. (Hamami)